Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Merenungkan Demo Hari Buruh dari Sudut Pandang Buddhis
    • Tiga Bulan YPPLN Berkarya – Triwulan Pertama 2025
    • Melampaui Gender: Potret Perempuan dalam Sutra Agama Buddha
    • Belajar Dharma dari Ne Zha 2
    • Kelahiran, Kematian, dan Kemanusiaan dalam Film Mickey 17
    • Agama Buddha dan Kemerosotan Moral
    • Lagu Titiek Puspa Yang Wajib Direnungkan
    • Brave Bang Bravern! adalah Anime Religi?
    Lamrimnesia
    • Home
    • Mari Belajar
      • Apa itu Lamrim?
      • Peta Lamrim
      • Topik-Topik Lamrim
    • Wacana
      • Berita
      • Artikel
      • Infografis
    • Buku
      • Audiobook
      • Daftar Buku Tak Berbayar
      • Resensi
    • Kegiatan
      • Festival Seni & Budaya Buddhis 2018
      • Ananda Project
      • Berbagi Dharma
      • Drepung Tripa Khenzur Rinpoche Indonesia Visit 2017
      • Indonesia Lamrim Retreat 2017
    • Dukungan
      • Dharma Patriot
        • Be a Dharma Patriot
        • Our Patriot’s Adventure
      • Dharma Patron
      • Donasi Buku Berbayar
      • Penyaluran Buku Tidak Berbayar
      • Laporan Tahunan YPPLN
      • Laporan Triwulan YPPLN
      • Laporan Keuangan YPPLN
    • Tentang Kami
    • Store
    Lamrimnesia
    You are at:Home » Wacana » Berita » ILR Day 7: Buddhisme dan Hubungannya dengan Dunia Psikologi

    ILR Day 7: Buddhisme dan Hubungannya dengan Dunia Psikologi

    0
    By Editor Lamrimnesia on December 29, 2024 Berita, Indonesia Lamrim Retreat 2024, Kegiatan

    Minggu (29/12/2024) – Hari ketujuh Indonesia Lamrim Retreat 2024 diawali dengan 6 Praktik Pendahuluan–praktik Buddhis yang dulu diajarkan oleh Guru Suwarnadwipa Dharmakirti dari Sriwijaya–yang dilantunkan dengan irama gamelan selonding. Lalu, Y.M. Biksu Bhadra Ruci memulai pengajaran dengan pernyataan bahwa diri kita tidak bisa mengontrol segala fenomena di dunia. Walaupun kita berupaya agar segala sesuatu berjalan sesuai dengan yang kita kehendaki, nyatanya samsara tidak semudah itu untuk diatur oleh diri sendiri.  Kembali lagi seperti yang pernah disampaikan oleh Y.M. Suhu, kita adalah pasien. Kita perlu belajar Dharma untuk sembuh. Namun, terkadang kita tidak sadar bahwa kita sedang sakit, maka itu kali ini Y.M. Suhu akan menjelaskan terkait “penyakit” yang kita miliki. 

    Y.M. Suhu menyebut bahwa batin terbagi menjadi dua: batin utama dan faktor batin. Batin sendiri letaknya ada di tiap kesadaran indra, salah satunya telinga sebagai indra pendengaran memiliki kesadaran pendengaran. Dengan kesadaran tersebut, terjadi suatu karma. Misalnya ketika batin yang awalnya netral, kemudian mendengar bunyi alunan gamelan selonding, maka batin akan langsung terfokus ke bunyi tersebut. Rasa yang dinikmati ketika mendengar bunyi tersebut adalah suatu karma.

    “Semua fenomena di luar adalah netral. Semua warna baik-buruknya ada di batin.” ucap Y.M. Suhu. Selama 24 jam dalam sehari, kita pasti selalu membuat karma. Karma yang dibuat ada 3 jenis: netral, senang, dan tidak senang. Ketiganya berawal dari batin, seperti senang berasal dari faktor bajik dan tidak senang berasal dari faktor tidak bajik. 

    Kemudian Y.M. Suhu membagikan salah satu fenomena dalam dunia psikologi yang berhubungan dengan Buddhadharma. Dari kecil, sifat mementingkan diri sendiri (ego) tumbuh dalam diri kita. Ego ini sifatnya keras sekali, serta akan selalu berupaya untuk menang dan sukses. Sedari kecil, ego yang dipupuk terus-menerus akan menjadi superior. Ego tersebutlah yang membuat kita berpotensi mengidap NPD (Narcissistic Personality Disorder) atau gangguan kepribadian narsistik. Gangguan kepribadian satu ini sangat berbahaya karena bisa membuat orang di sekitarnya sangat tertekan, bahkan sampai depresi dan mengalami gangguan mental lain. Menurut psikolog, NPD tidak dapat disembuhkan. Yang dicari dari seorang NPD adalah rasa sensasi untuk memuaskan egonya dengan ketergantungan orang lain pada dirinya.

    Orang bisa mengalami NPD karena kurang rasa percaya diri (insecure). Seperti orang shopaholic (pecandu belanja) akan memuaskan egonya untuk belanja terus-menerus agar: (1) merasa gembira, (2) melepas stres, (3) membuat dirinya lebih percaya diri, penderita NPD juga merasakan sesuatu yang kosong dalam batinnya dan berupaya mengisi kekosongan itu dengan sesuatu di luar dirinya.

    Layaknya black hole (lubang hitam), jika kita melemparkan barang ke dalamnya terus-menerus, lubang tersebut tidak akan bisa penuh, atau seperti sesuatu yang dijatuhkan ke sumur tidak berdasar, sumur tersebut tidak akan pernah bisa terisi penuh. Segala bentuk pujian atau barang materi yang “dilempar” untuk memuaskan ego tidak akan membuat kita merasa puas. Ibaratnya, bahkan jika ego diberikan segala sesuatu di dunia pun, ia tidak akan pernah puas. 

    Masih terbuka kesempatan untuk menutup tahun yang lalu dengan kebajikan dan membuka tahun baru dengan harapan akan perubahan di Mahapranidhana Puja & Indonesia Lamrim Retreat 2024, 20 Desember 2024–1 Januari 2025, di Prasadha Jinarakkhita, Jakarta Barat. Narahubung: Lamrimnesia Event +62 852-1122-0149

    Informasi terbaru mengenai kegiatan ini dapat diikuti di Instagram lamrimnesia & lamrimretreatid.

    #ILR 2024
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Previous ArticleILR Day 4: Diri Sendiri adalah Objek & Subjek Praktik Dharma
    Next Article ILR Day 8: Minum Obat untuk Menjaga Stamina Batin
    Editor Lamrimnesia

    Related Posts

    Guru Welas Asih Ingatkan Pentingnya Budaya Literasi Nusantara

    ILR Day 9: Pergantian Tahun Bersama Guru

    ILR Day 8: Minum Obat untuk Menjaga Stamina Batin

    Comments are closed.

    Dharma Patron Rutin
    Dharma Patron Rutin

    Penyokong Dharma Mulia dengan berdana secara rutin setiap bulannya untuk menjaga kesinambungan pelestarian dan pengembangan Dharma di Nusantara. Berapapun nominalnya, akan sangat bermanfaat bagi Buddhadharma di Indonesia.


    Dharma Patron Non-Rutin
    Dharma Patron Non-Rutin

    Penyokong Dharma Mulia dengan berdana sekali waktu untuk pelestarian dan pengembangan Dharma di Nusantara. Berapapun nominalnya, akan sangat bermanfaat bagi Buddha dharma di Indonesia.


    MEMBERSHIP
    • login
    • register

    Infografis

    Find us At
    • facebook
    • instagram
    Lamrimnesia

    Lamrimnesia

    Yayasan Pelestarian dan Pengembangan Lamrim merupakan sebuah yayasan yang dirikan untuk melestarikan dan menyebarkan tradisi Lamrim guna mendorong bangsa Indonesia, khususnya generasi muda, untuk melakukan praktik Dharma yang didasari oleh ilmu yang nyata sehingga menciptakan perubahan positif bagi seluruh Nusantara.

    Hubungi Kami:

    Call Center Lamrimnesia
    Care - +6285 2112 2014 1
    Info - +6285 2112 2014 2
    email: [email protected]
    facebook: facebook.com/lamrimnesia

    Recent Posts
    April 30, 2025

    Merenungkan Demo Hari Buruh dari Sudut Pandang Buddhis

    April 25, 2025

    Tiga Bulan YPPLN Berkarya – Triwulan Pertama 2025

    April 21, 2025

    Melampaui Gender: Potret Perempuan dalam Sutra Agama Buddha

    Store
    © 2025 ThemeSphere. Designed by ThemeSphere.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.