Facebook Twitter Instagram
    Trending
    • SELAMAT HARI ANTIDISKRIMINASI RASIAL INTERNASIONAL
    • Analisis Klesha di Balik Film “The Glory”
    • Bystander Effect, Di Balik Bullying yang Semakin Marak
    • Bullying di Depan Mata. Apa yang kamu lakukan?
    • 23 Buku Dharma Sudah Bisa Dibaca di Scribd
    • Donasi untuk melestarikan dan mengembangkan Buddhadharma
    • Sing Penting Yakin
    • Tiga Bulan YPPLN Berkarya–Triwulan Keempat Tahun 2022
    Lamrimnesia
    • Home
    • Mari Belajar
      • Apa itu Lamrim?
      • Peta Lamrim
      • Topik-Topik Lamrim
    • Wacana
      • Berita
      • Artikel
      • Infografis
    • Buku
      • Daftar Buku Tak Berbayar
      • Resensi
    • Kegiatan
      • Festival Seni & Budaya Buddhis 2018
      • Ananda Project
      • Berbagi Dharma
      • Drepung Tripa Khenzur Rinpoche Indonesia Visit 2017
      • Indonesia Lamrim Retreat 2017
    • Dukungan
      • Dharma Patriot
        • Be a Dharma Patriot
        • Our Patriot’s Adventure
      • Dharma Patron
      • Donasi Buku Berbayar
      • Penyaluran Buku Tidak Berbayar
      • Laporan Tahunan YPPLN
      • Laporan Triwulan
    • Tentang Kami
    • Store
    Lamrimnesia
    You are at:Home » Featured » Y.M.S. Dalai Lama Sebut Rasisme Sebagai Penyebab Kematian George Floyd dalam Ceramah Virtual tentang Welas Asih

    Y.M.S. Dalai Lama Sebut Rasisme Sebagai Penyebab Kematian George Floyd dalam Ceramah Virtual tentang Welas Asih

    0
    By Redaksi Lamrimnesia on May 30, 2020 Berita, Featured, Wacana

    (CNN) Y.M.S. Dalai Lama mengecam kematian George Floyd di Minnesota dan menuding diskriminasi dan rasisme sebagai penyebabnya.

    Sang pemimpin Tibet yang kini dalam pengasingan tersebut memberikan ceramah secara virtual kepada pengikutnya dalam webcast yang diadakan pada Jumat pagi dari rumah-Nya di Dharamsala, India.

    “Kita saksikan di kanal berita, di media, mengenai diskriminasi atas dasar warna kulit atau agama yang terjadi akhir-akhir ini, yang bahkan berujung pada pembunuhan, juga ada pula sebagian orang yang berbangga karena dapat membunuh orang lain.

    Sang pemimpin spiritual Tibet tersebut menambahkan, “Baru kemarin saya tonton dari berita TV, di suatu tempat di Minnesota, atau di suatu tempat di Amerika, seorang berkulit hitam terjatuh ke bawah mobil, dan tim kepolisian … dan dia malah mendorongkan lututnya ke leher orang berkulit hitam tersebut.”

    “Jadi karena adanya [sikap]membeda-bedakan inilah, hal-hal seperti rasisme terjadi.”

    Reaksi protes internasional timbul semenjak tersebarnya sebuah video yang menampilkan seorang petugas polisi Minneapolis berlutut di atas leher Floyd saat penangkapannya. Floyd tidak bersenjata dan telah diborgol, dan sempat merintih mengatakan ia tidak bisa bernapas beberapa saat sebelum kematiannya.

    Ceramah Y.M.S. Dalai Lama adalah bagian dari acara pengajaran dan pemberdayaan mengenai praktik Awalokiteshwara. Acaranya berlangsung selama dua hari dan dilanjutkan hari Sabtu ini. Sang pemimpin spiritual tersebut acap kali mengadakan sesi pengajaran sejenis, yang biasanya dilaksanakan di depan para pengikutnya maupun pengunjung, namun pelaksanaan secara langsung tersebut ditiadakan semenjak adanya wabah virus korona yang melanda seluruh dunia.

    Sumber: CNN

    Diterjemahkan oleh Rakaputra Paputungan

    Black Lives Matter Buddhism buddha Dalai Lama dhamma dharma George Floyd lamrimnesia Rasisme Indonesia

    Website dan artikel ini dapat Anda baca berkat dukungan dari Dharma Patron, penyokong Dharma Mulia dengan berdana secara rutin setiap bulannya untuk menjaga kesinambungan pelestarian dan pengembangan Dharma di Nusantara.

    Jika Anda berkenan, kami mengundang Anda untuk bergabung sebagai Dharma Patriot melalui donasi rutin setiap bulan. Berapapun nominalnya akan sangat bermanfaat bagi Buddhadharma di Indonesia. Klik di sini atau hubungi Lamrimnesia Care (+6285 2112 2014 1).

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Previous ArticleMasih Adakah Buddha di Dunia Ini?
    Next Article Wahai Netizen Mahabenar, Waspadai Jalan Karma Pandangan Salah
    Redaksi Lamrimnesia

    Related Posts

    SELAMAT HARI ANTIDISKRIMINASI RASIAL INTERNASIONAL

    Analisis Klesha di Balik Film “The Glory”

    Bystander Effect, Di Balik Bullying yang Semakin Marak

    Leave A Reply Cancel Reply

    Dharma Patron Rutin
    Dharma Patron Rutin

    Penyokong Dharma Mulia dengan berdana secara rutin setiap bulannya untuk menjaga kesinambungan pelestarian dan pengembangan Dharma di Nusantara. Berapapun nominalnya, akan sangat bermanfaat bagi Buddhadharma di Indonesia.


    Dharma Patron Non-Rutin
    Dharma Patron Non-Rutin

    Penyokong Dharma Mulia dengan berdana sekali waktu untuk pelestarian dan pengembangan Dharma di Nusantara. Berapapun nominalnya, akan sangat bermanfaat bagi Buddha dharma di Indonesia.


    MEMBERSHIP
    • login
    • register

    Infografis

    Find us At
    • facebook
    • instagram
    Lamrimnesia

    Lamrimnesia

    Yayasan Pelestarian dan Pengembangan Lamrim merupakan sebuah yayasan yang dirikan untuk melestarikan dan menyebarkan tradisi Lamrim guna mendorong bangsa Indonesia, khususnya generasi muda, untuk melakukan praktik Dharma yang didasari oleh ilmu yang nyata sehingga menciptakan perubahan positif bagi seluruh Nusantara.

    Hubungi Kami:

    Call Center Lamrimnesia
    Care - +6285 2112 2014 1
    Info - +6285 2112 2014 2
    email: [email protected]
    facebook: facebook.com/lamrimnesia

    Recent Posts
    March 21, 2023

    SELAMAT HARI ANTIDISKRIMINASI RASIAL INTERNASIONAL

    March 20, 2023

    Analisis Klesha di Balik Film “The Glory”

    March 17, 2023

    Bystander Effect, Di Balik Bullying yang Semakin Marak

    Store
    © 2023 ThemeSphere. Designed by ThemeSphere.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.