Riwayat Buddha Sakyamuni terukir di Candi Borobudur dan dapat kita lihat hingga sekarang. Relief ini dibuat berdasarkan kitab Lalitavistara, sebuah kitab yg menggambarkan kelahiran terakhir Buddha Sakyamuni sebagai sebuah pertunjukan agung, agar yg mengetahui kisahnya dapat menghayati perjuangan mencapai Kebuddhaan dan terinspirasi untuk mencari pembebasan sejati. Riwayat Sang Buddha juga dapat kita pelajari dari kitab Riwayat Agung Para Buddha karya Tipitakadhara Mingun Sayadaw yang mengisahkan perjalanan para Buddha dari ketiga masa.
.
Sepekan menjelang Trisuci Waisak, yuk kita sama-sama mengingat kembali dan merenungkan riwayat guru agung kita! Jangan lupa tekan SHARE agar teman-temanmu juga terinspirasi oleh kepahlawanan Sang Buddha!
Trending
- Pesan Umat Buddha untuk Menteri Budaya
- Terima Kasih: Warisan Budaya Tak Benda yang Masih Terkubur
- Ariel Tatum, Eka Kurniawan, Adjie Santosoputro Rayakan Literasi Nusantara untuk Kesehatan Mental di NDBF 6.0
- Apa yang Harus Disadari dalam Komunikasi Berkesadaran?
- Ada Chattra di Stupa Bali – Studi Kasus: Goa Gajah
- Apakah Borobudur Sama Sekali Asing dengan Stupa Berchattra?
- Memahami Chattra dan Melerai Sebuah Polemik
- Memaknai Borobudur dengan Keyakinan