Kenapa dikatakan memberi Dharma adalah bentuk tertinggi dari praktik berdana? Alasannya adalah karena praktek berdana Dharma bisa membebaskan kita dari samsara dan mencapai Nibanna sedangkan praktek memberi materi dan membebaskan dari rasa takut hanya memberikan manfaat yang sementara.
Lalu bagaimana kita mempraktikkan Dana Dharma yang tertinggi ini? Bagaimana kalau kita tidak punya kemampuan untuk mengajarkan Dharma? Berdana Dharma tidak harus dilakukan dengan mengajarkan Dharma. Segala hal yang berkaitan dengan tujuan untuk menyebarkan Dharma adalah Dana Dharma. Mengajak teman ke wihara untuk mendengar Dharma, memberikan nasihat Dharma kepada teman adalah Dana Dharma juga.
Satu Dana Dharma yang mudah untuk dilakukan adalah Dana Buku Dharma. Kalau kita berdana 100 buku Dharma, dan buku ini di baca oleh 100 umat Buddha atau 100 Biksu, maka manfaat Dana Dharma kita akan menjadi luar biasa. Jika setelah membaca buku Dharma yang kita danakan ini, umat/biksu tersebut membangkitkan rasa menolak samsara yang kuat, bayangkan karma baik yang akan kita peroleh. Jadi, selama buku tersebut masih digunakan, maka kita masih tetap akan mendapatkan karma baik dari berdana buku Dharma tersebut.”
—
Pada setiap bulan Kathina, Lamrimnesia membuka kesempatan berdana buku Dharma kepada Sangha. Kami berharap dengan buku Dharma ini, para anggota Sangha dapat mendapatkan lebih banyak lagi pengetahuan Dharma dan realisasi yang kelak dibagikan kepada kita.
Laporan Kathina Dana Lamrimnesia:
Sarwa Manggalam,
Call Center Lamrimnesia
Hp/wa: +62812 2281 6044
Fb/ig: Lamrimnesia
Email: [email protected]